Masuki Kemarau, Waspada Kebakaran Hutan dan Lahan

image

Jakarta - Sebagian wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau bulan ini. Beberapa daerah perlu diwaspadai terjadi kebakaran hutan dan lahan. "Menghadapi musim kemarau tahun ini, perlu diwaspadai daerah-daerah yang rentan terjadinya kebakaran lahan dan hutan," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam keterangannya. Selasa(17/4/2018).

Wilayah yang rentan terjadi karhutla antara lain Aceh dan Sumut bagian timur, Riau, Jambi, Sumsel, Kalbar, Kalteng, Kalsel, Kaltim, Gorontalo, Sulsel dan Sultra serta sebagian Papua bagian selatan.

Masuknya musim kemarau di sebagian wilayah Indonesia ditandai berakhirnua La Nina kategori lemah dan menuju kondisi normalnya hingga September 2018. BMKG menjelaskan, tidak ada indikasi anomali iklim dipole mode (DM) yang terjadi di Samudera Hindia bagian barat Sumareta.

"BMKG memprediksi Samudera Hindia tetap dalam kondisi normal pada periode April hingga September 2018 nanti," tutur Dwikora.

Sirkulasi angin regional sudah didominasi angin monsun Australia (timuran) hampir di sebagian besar wilayah Indonesia bagian selatan khatulistiwa. Angin timuran membawa massa udara kering dari Benua Australia yang mengalami transisi menuju musim dingin.

"Angin timuran membawa massa udara kering dari Benua Australia, kondisi ini selaras dengan awal periode musim kemarau di Indonesia," terangnya.

Andhika Prasetia - detikNews

Sumber: detikNews